BCN Indonesia – Sejak Juni lalu, Daihatsu Rocky menawarkan dua varian mesin, yakni 1.0L turbo dan 1.2L ke segmen SUV kompak di Indonesia.
Hendrayadi Lastiyoso, Marketing & Customer Relations Division Head PT Astra International-Daihatsu Sales Operation, mengatakan sejak diluncurkan, pada periode Mei-September tahun ini, Rocky mencatat total penjualan ritel 3.458 unit.
Varian mesin mana yang lebih laris?
“Varian mesin 1.2L berkontribusi 48 persen, sementara 1.0L turbo 52 persen,” ujar Hendrayadi, di sela media test drive Daihatsu Rocky 1.2L di Karawang, Jawa Barat, Selasa (5/10).
Dia menjelaskan hasil tersebut bukan berarti varian 1.0L turbo lebih digemari konsumen. Sebab kondisi waktunya tidak sama. Rocky 1.2L diluncurkan lebih lambat 1,5 bulan dibandingkan 1.0L turbo. Kalau waktu peluncurannya bersamaan, bisa berbeda hasilnya.
“Karena varian mesin 1.0L turbo dijual lebih cepat 1,5 bulan, maka wajar jika 1.0L turbo lebih banyak sedikit,” ujarnya.
Alasan lainnya, lanjut dia, soal pasokan dari pabrikan juga. Namun, per September komposisi kedua varian mesin ini mulai berimbang. Periode lima bulan pertama ini komposisinya 50:50 karena biasanya dalam periode launching, konsumen ingin membeli yang varian tertinggi dengan harga paling mahal, fitur lengkap, dan ampilan paling bagus.
“Kami memprediksi varian 1.2L akan lebih banyak dibandingkan 1.0L, bila melihat penjualan Juli, Agustus, dan September 2021 (tiga bulan) volume 1.2L sudah mengimbangi 1.0L,” pungkas Hendrayadi.