BCN Indonesia – Lahan yang ada di belakang Perumahan Taman Anugrah,Kelurahan Tembesi,Kecamatan Sagulung,Batam saat ini lakukan penimbunan. Penimbunan lahan tersebut berdekatan dengan arus sungai dan menimpa lahan mangrove.Penimbunan ini di lakukan secara bertahap.Akan di lakukan pemerataan tanah seluas 10 Ha.
Di saat Media BCN Indonesia ,turun ke lokasi penimbunan ,dan berbicara kepada Ketua RW Taman Anugrah Suhendra,penimbunan lahan tersebut menuai masalah.Aktifitas mobilisasi yang berupa truk-truk pengangkutan tanah dari lokasi penimbunan merusak jalan masuk ke Perumahan Taman Anugrah.Ini sangat mengganggu.Apa bila panas,debu beterbangan,hujan jalan akan becek ungkap Ketua RW Suhendra pada hari Rabu 10/03/2022.
Penimbunan ini tidak memberikan kompensasi,hanya perbaikan jalan rusak aja,lakukan pengerasan di beberapa titik.Suhendra juga mengatakan bahwa permasalahan lahan tersebut sudah didiskusikan.Dan pihak Kelurahan sudah turun,tetapi Camat tidak ikut,karena ada urusan lain.Pak Suhendra juga menuturkan bahwa pengerjaan lahan yang di mulai pada bulan February itu sudab di kunjungi oleh Dinas Lingkungan Hidup,Komisi ll,Komisi lll,Komisi lV.
Imbas dari penimbunan lahan tersebut di lakukan oleh 4 gabungan developer sudah melebar ke hutan Bakau.
Awak Media BCN Indonesia meminta konfirmasi ke Kelurahan Tembesi yaitu M.Arfi sedang tidak ada di tempat.Dan hanya di sambut oleh Seklur.Lahan tersebut saya belum tau,mungkin Pak Lurah yang lebih mengetahui.Setelah tidak ada jawaban dari Kantor Lurah tim Media menuju kantor Camat,Kecamatan Sagulung. Dan di sambut oleh Satpol PP Kecamatan.Dan mereka berbicara bahwa Camat tidak ada di ruangan nya.Begitu juga Sekcam ,baru aja keluar,ungkap Satpol PP tersebut.
Selanjutnya menghubungi Dinas Lingkungan Hidup,namun tidak ada balasan WhatsApp,Saprial tidak mengangkat telepon nya.Dan saat di hubungi Wakil Ketua Komisi lll Rohijat,penimbunan lahan tersebu wilayah atau Dapil Ketua Komisi lll Djoko Mulyono.Dia lebih paham karena wilayah beliau.Dan saat di hubungi melalui WhatsApp awak media BCN Indonesia tidak mendapatkan balasan juga.reporter by***katu’